Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Komisi IV DPRD Badung Cek Kondisi Gedung SDN 5 Kuta

Komisi IV DPRD Badung saat melakukan kunjungan kerja di SDN 5 Kuta

Badung, PorosBali.com- Menindaklanjuti rapat kerja bersama Disdikpora Kabupaten Badung sebelumnya, Komisi IV DPRD Kabupaten Badung melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) terkait kerusakan Gedung SDN 5 Kuta, Kecamatan Kuta, Badung, Jumat,(18/2). Pada kesempatan tersebut Komisi IV DPRD Kabupaten Badung didampingi, Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Badung, Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Badung serta pihat terkait lainnya.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten I Made Sumerta menyampaikan, pihaknya melakukan kunjungan ke SDN 5 Kuta terkait dengan agenda rapat kerja saat itu menyangkut aset-aset di sekolah agar ada kejelasan. Salah satu terungkap adalah, SDN 5 Kuta yang sampai saat ini masih dalam proses menuntaskan walau cukup lama prosesnya telah dimulai sejak 1993. 

"Karena kami perlu membuka dokumen yang ada sehingga dari sana dapat mendorong Pemerintah Kabupaten Badung untuk menuntaskan sehingga, proses belajar-mengajar menjadi jelas serta tuntas sehingga tidak ada lagi masalah dan embel-embel dikemudian hari," ujarnya.

Penyampaian dari perwakilan yang memiliki hak dari sekolah ini juga sudah datang menjelaskan bahwa sudah ada lampu hijau menindaklanjuti proses awal ada konsep untuk tukar guling.

Kalau pun tidak tukar guling, mungkin ada opsi lain.Salah satu disampaikan bahwa itu diberikan atau membeli tentu harus disesuaikan karena, ini menggunakan anggaran negara. 

"Kami dari komisi IV mendorong segera langkah- langkah ini agar berlanjut entah ini juga sudah diberikan lampu hijau. Atau entah tukar gulingnya dilanjutkan atau itu dibatalkan, ini  sudah diberikan peluang atau kesempatan untuk mengutarakan apa maunya juga. Kita tidak tahu siapa memiliki ini bukan kapasitas kami untuk menyampaikan, nanti akan dibuktikan dengan alat bukti yang ada agar tidak menjadi bahan perbincangan berkepanjangan," paparnya.

Agenda dilakukan saat ini menuntaskan agenda-agenda agar tuntas sehingga, dalam perencanaan apapun baik pembangunan, penggunaan dana BOS harus jelas statusnya apakah kontrak, beli, atau tukar guling. Menurutnya banyak opsi, yang jelas dalam hal ini Komisi IV mendorong agar jelas dan proses belajar- mengajar, Infrastruktur sarana dan prasarana bisa dianggarkan. Sebaliknya kalau status tidak jelas dipastikan anggaran-anggaran tersebut akan menyesuaikan dengan status. 

Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan terkait kerusakan bangunan SDN 5 Kuta akan mengecek melibatkan tim pengkaji.

"Dicek sampai ke atap. Nanti akan ada tim kajian untuk mengkaji hal tersebut," ujarnya.

"Yang terpenting tentu proses belajar mengajar tidak terganggu," imbuh Sumerta.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Badung, I Gusti Made Dwipayana mengatakan, hal ini merupakan permasalahan yang cukup lama yang belum terselesaikan. Untuk itu diperlukan dukungan kita semua untuk menyelesaikan. Terkait permasalahan ini, tahun 2018 sudah ada DED tentang perbaikan sekolah, tetapi belum bisa dilaksanakan. (Pbm2)


TAGS :

Komentar