Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Soft Launching Beras C-PAR, Ketua DPRD Badung Putu Parwata: 'Bantu petani dengan 5 jaminan sosial'

Ketua DPRD Badung Putu Parwata menyerahkan beras C-PAR kepada salah seorang petani di Desa Canggu

Badung, PorosBali.com- "Seluruh gabah dari hasil panen petani dibeli dan diolah sehingga berasnya itu namanya C-PAR, kemudian dikembalikan kepada masyarakat. Jadi produksi masyarakat disini meningkat hampir 80 sampai 100 persen dan hasil gabahnya kita beli dan berasnya kita kembalikan dengan beras murah," ujar Ketua DPRD Badung, Putu Parwata saat Soft Launching beras C-PAR di Canggu, Kuta Utara, Minggu (8/5/2022).

Tak tanggung-tanggung, dalam Soft Launching beras C-PAR tersebut tersedia 15 ton bagi masyarakat setempat.

Menariknya, kata Putu Parwata, pada Soft Launching beras C-PAR yang dialksanakan di Padi Club and Restauran Canggu itu beras C-PAR dijual per kilogramnya Rp 7000. 

Politisi senior PDI Perjuangan tersebut  mengatakan beras C-PAR adalah manifestasi dari pada lahirnya beras di Kabupaten Badung. Seluruh hasil pertanian akan diproduksi beras dengan C-PAR, sehingga dimulai dari Subak Uma Desa Canggu. 

"Jadi subak Uma desa ini adalah satu percontohan yang kita ambil di Kuta Utara. Dengan C-PAR ini dan mengambil obyek pekaseh yang ada di subak Uma Desa ini seluas 78 hektar," jelasnya.

 

Lebih lanjut Parwata mengatakan, untuk harga beras C-PAR ini jauh dibawah Bulog, karena pihaknya melakukan peningkatan produksi. Dan inilah percontohan pertanian model pertanian yang diberikan serta bisa memfasilitasi peningkatan pendapatan petani. 

"Jadi istilah kami ini adalah bangkitnya petani padi sekarang ini dan inilah yang kami fasilitasi. Dengan demikian kami akan kaitkan dengan beberapa model jadi disamping dia bisa menjual harga gabah dengan maksimal sesuai patokan Pemerintah dan petani juga kita akan berikan 5 jaminan sosial," ujarnya.

Lima jaminan sosial tersebut jelas Parwata, akan dibayarkan oleh PT. Padi Alam Semesta (PT. PAS). Kelima jaminan sosial itu meliputi BPJS kesehatan, kecelakaan kerja, hari tua, kematian dan beasiswa.

"Sehingga petani tidak ragu-ragu jika ada kecelakaan kerja, ada yang sakit, anaknya sekolah kemudian hari tua dan kematian semuanya ditanggung karena petani menjadi share order dari PT PAS," bebernya.

"PT PAS inilah yang menjamin petani itu termasuk gagal panen mereka. Nah ini desain yang akan kita buat untuk membangkitkan petani. Sehingga petani bangkit masyarakat itu bisa sejahtera. Nah ini salah satu model yang kami berikan, semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa akan memberikan jalan yang baik karena niatan baik kita untuk membantu petani," tambah Parwata.

Ditambahkannya, lima jaminan sosial ini merupakan implementasi Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) sebagai upaya untuk melanjutkan Indeks Kebahagiaan Masyarakat Badung yang saat ini 76,14 persen. (Pbm2)

 

 


TAGS :

Komentar