Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Buka World Pickleball Championship, Cok Ace Ajak Atlet Nikmati Keindahan Alam Bali

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, menghadiri sekaligus secara resmi membuka kegiatan World Pickleball Championship, bertempat di Liga Tennis Sport Club Sanur-Denpasar, pada Selasa (20/9/2022).

Denpasar, PorosBali.com-  Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, menghadiri sekaligus secara resmi membuka kegiatan World Pickleball Championship, bertempat di Liga Tennis Sport Club Sanur-Denpasar, pada Selasa (20/9/2022).

Dalam sambutannya, Wagub Cok Ace memberikan apresiasi dan terimakasih atas dipilihnya Bali sebagai tuan rumah event internasional yang mendatangkan atlet dari berbagai negara. Menurutnya, Bali saat ini tengah berusaha untuk bangkit dari keterpurukan yang menimpa saat pandemi, dimana ekonomi Bali mengalami kontraksi hingga minus. 

Diharapkan dengan adanya even-even seperti ini akan semakin membangkitkan ekonomi dan pariwisata Bali, terutama dalam sport tourism. Untuk itu, Wagub Cok Ace meminta agar di samping melakukan kompetisi di Bali, agar para atlet juga dapat berkunjung ke destinasi wisata yang ada di Bali dan menikmati keindahan pesona alam Bali. “Saya berharap para atlet dan ofisial dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menikmati keindahan alam dan budaya Bali,” ujar tokoh Puri Ubud ini.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Persatuan Pickleball Indonesia Susilo mengatakan bahwa kejuaraan tersebut merupakan kejuaraan tingkat dunia yang pertama kali digelar di Indonesia dan Bali dipilih sebagai tuan rumahnya, yang akan terlaksana sampai 24 September mendatang. Disampaikan pula terdapat 350 pemain yang mengikuti kejuaraan tersebut, dimana para pemain datang dari berbagai negara seperti Indonesia, Singapore, Malaysia, Australia, United Kingdom, USA, Pakistan, Thailand dan beberapa negara lainnya. Diharapkan kejuaraan ini dapat berjalan dengan baik, dan memberikan dampak positif bagi perkembangan olahraga Indonesia. (Pbm1)


TAGS :

Komentar