Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

DPRD Kota Magelang Kunjungi DPRD Badung

Ketua DPRD Badung Putu Parwata didampingi Wakil Ketua I Made Sunarta dan Wakil Ketua Komisi I Wayan Regep, Jumat (25/11/2022) menerima kunjungan DPRD Kota Magelang yang dipimpin Ketuanya Budi Prayitno.

Badung, PorosBali.com-  Ketua DPRD Badung Putu Parwata didampingi Wakil Ketua I Made Sunarta dan Wakil Ketua Komisi I Wayan Regep, Jumat (25/11/2022) menerima kunjungan DPRD Kota Magelang yang dipimpin Ketuanya Budi Prayitno. Selain 25 anggota legislatif, DPRD Kota Magelang juga menyertakan pejabat di lingkungan sekretariat DPRD serta sejumlah staf.

Setelah mengenalkan anggota Dewan serta pejabat serta staf yang datang, Ketua DPRD Kota Magelang memaparkan tujuan kunjungannya ke DPRD Badung. Selain menyangkut program-program strategis, pihaknya juga ingin memperoleh gambaran soal pokok-pokok pikiran (pokir) Dewan sehingga betul-betul menjadi prioritas dalam APBD.

Putu Parwata menjelaskan, sebelum musren, anggota Dewan di Badung sudah melakukan reses untuk menyerap aspirasi masyarakat. “Reses juga menampung semua program yang dibutuhkan masyarakat,” tegasnya.

Selanjutnya, hasil-hasil reses diserap atau diinput dalam musren. Otomatis materi musren didapat dari pokir. Karena itu, dipastikan semua pokir Dewan yang merupakan hasil reses bisa diakomodasi dalam musren.

Selanjutnya, Badan Anggaran DPRD Badung menggelar rapat kerja dengan Sekda selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Tujuannya, agar apa yang sudah dirancang pasti masuk dalam KUA PPAS. “Kami pastikan mengawalnya hingga ke KUA PPAS. Tidak ada kucing-kucingan lagi karena kami pemerintahan bersama,” tegasnya.

Satu lagi, Parwata menyampaikan besarnya APBD Badung yang ditetapkan pada 2023 mendatang yang nilainya sekitar Rp 6,5 triliun. Anggaran ini dipastikan digunakan untuk program mandatori atau wajib seperti pendidikan dan kesehatan. “Jika pendidikan ditarget minimal 20 persen, kami justru menganggarkan di atas itu. Bisa 21 atau 22 persen. Demikian juga dengan anggaran kesehatan, kami pastikan di atas ketentuan,” tegasnya.

Setelah itu, barulah digunakan untuk program-program yang memang menjadi kebutuhan masyarakat. Di antaranya, pihaknya tengah mengkaji subsisi SPP siswa yang menimba ilmu di perguruan swasta. “Ini menjadi rancangan kami sehingga siswa di Badung tidak akan mengeluarkan biaya apa pun,” katanya.

Setelah acara sharing, acara ditutup dengan tukar-menukar cenderamata. Selanjutnya, rombongan DPRD Kota Magelang meninjau gedung sekretariat DPRD Badung serta galeri UMKM yang salah satunya menyediakan Pia Paksi. (Pbm2)


TAGS :

Komentar