Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

"Berhias Cantik", Cara Kelurahan Dangin Puri Tangani Masalah Sampah

Kelurahan Dangin Puri terus berinovasi dalam menangani masalah persampahan melalui program "Berhias Cantik". (Foto/hms)

Denpasar, PorosBali.com- Kelurahan Dangin Puri terus berinovasi dalam menangani masalah persampahan. Salah satu bentuk inovasi yang digalakkan yakni Bersama Bergerak Milah Sampah dengan Kesepakatan Pendekatan dan Teknologi Informasi (Berhias Cantik). Dimana, inovasi ini berhasil mengumpulkan 0,5 ton sampah pada giat Bank Sampah yang rutin dilaksanakan di wilayah Kelurahan Dangin Puri.

“Kegiatan Bank Sampah Pelita ini adalah kegiatan rutin kami, yang dilakukan setiap hari Jumat. Dimana, terdapat 2 bank sampah di tingkat banjar di wilayah Kelurahan Dangin Puri, penanganan inilah dikemas dalam inovasi Berhias Cantik,” kata Lurah Dangin Puri I Gusti Agung Gede Okariawan saat dikonfirmasi, Sabtu (2/9). 

Baca juga: Kadisbud Denpasar Apresiasi Lomba Menyanyi Solo Vocal Pop se-Bali di Taman Jati Tukad Bindu

Lebih lanjut dikatakan, kegiatan ini melibatkan semua komponen yang berada di wilayah kelurahan setempat, mulai dari tingkat yang tertinggi sampai dengan yang terendah yaitu lurah beserta perangkatnya, lembaga masyarakat yang ada di kelurahan, Kepala Lingkungan Pengelola Bank Sampah beserta warga kelurahan. Dimana, semuanya berperan aktif dan bersinergi dalam kegiatan ini untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas dari masalah sampah.

Gede Okariawan menekankan, partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam hal pemilahan sampah sangat diperlukan. Hal ini bertujuan untuk mengugah serta meningkatkan kesadaran bagi warga untuk memilah sampah dari tingkat sumber. Sehingga secara berkelanjutan dapat meningkatkan nilai ekonomi dan juga sekaligus mengurangi sampah terbuang di TPA. Hal ini juga dapat menciptakan lingkungan asri, bersih, dan nyaman yang jauh dari permasalahan sampah.

"Harapan kami soal kesadaran dan partisipasi warga dalam memilah secara swadaya sampah ini begitu besar. Untuk itu, kami memiliki pengelola bank sampah yaitu perwakilan unsur PKK, karang taruna dan pegawai kelurahan yang dibina oleh Kelurahan Dangin Puri,” tuturnya.

Baca juga: Antisipasi Demam Berdarah, Pemkot Denpasar Gelar Fogging Massal Selama Bulan September 2023

Gede Okariawan juga menjelaskan, sistem pengelolaan bank sampah dengan masyarakat adalah dengan cara masyarakat membawa sampahnya ke bank sampah. Apabila terdapat nasabah baru, langsung didaftarkan, lalu setelah sampah ditimbang akan diberikan buku tabungan, dan untuk nasabah baru akan diberikan hadiah tas belanja.

"Saldo dapat dicairkan kapan saja. Nasabah yang rajin menabung dan mempunyai saldo besar juga akan kita berikan reward pada HUT Bank Sampah yang dilaksanakan setiap bulan Maret,” tutupnya. (Pbm2)


TAGS :

Komentar