Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Menkop dan UKM bersama BAZNAS RI Launching 'Kita Jaga Usaha', Bantu Pelaku UMKM di Masa Pandemi

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki melaunching program bantuan

Denpasar, PorosBali.com-  Membantu masyarakat khususnya pelaku usaha agar tetap bisa menjalankan aktivitas usahanya di masa pandemi covid-19, Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki melaunching program bantuan "Kita Jaga Usaha" bertempat Kantor Bappeda Provinsi Bali, Senin (22/11/2021).

Program "Kita Jaga Usaha" ini bekerja sama dengan BAZNAS dalam bentuk bantuan modal untuk pelaku UMKM yang selama ini belum terhubung ke lembaga pembiayaan formal

"Ada 500 pelaku UMKM di Bali yang akan diberikan modal usaha agar mereka tetap bisa menjalankan usahanya," kata Teten Masduki.

Lebih lanjut Teten Masduki mengatakan Bali paling terdampak pandemi covid-19 yang sudah berlangsung hampir dua tahun. Dikatakan, saat ini ekonomi Bali sangat terpuruk, padahal sebelum pandemi, pertumbuhan ekonomi Bali sempat melampaui pertumbuhan ekonomi nasional.

"Pelaku UMKM di masa pandemi Covid-19 ini sedang mengalami kesulitan, terutama masalah pembiayaan. Namun di lain sisi ada pelaku UMKM yang naik penjualannya karena sudah terhubung dengan ekosistem digital," imbuh Teten.

Teten menegaskan, Kemenkop dan UKM Baznas RI berkomitmen secara bergulir terus meringankan pembiayaan para pelaku usaha mikro.

"Program ini bukan untuk Muslim saja. Ini untuk masyarakat Bali  Jadi ini bentuk toleransi kepedulian yang sangat besar untuk menjaga kebangsaan kita di tengah pandemi Covid-19. Saya senang model pengembangan Baznas yang pro peduli rakyat. Ini menarik," ujarnya seraya mengatakan biasanya zakat untuk konsumsi, namun ini zakat untuk modal usaha sehingga zakat jadi wakaf.

Ketua Baznas RI Prof. Dr. KH Noor Achmad mengatakan Baznas RI bergerak untuk menjadi mitra yang ideal untuk peningkatan kekuatan pengusaha kecil yang sebenarnya sudah dibina oleh Kementerian Koperasi dan UKM.

Dikatakan pihaknya bersama Kementerian Koperasi dan UKM berupaya untuk mengeluarkan masyarakat dari keterpurukan pandemi Covid-19.

"Program ini tidak saja di Bali, tapi dilaunching di seluruh Indonesia untuk membantu masyarakat," jelasnya.

Saat ini sudah 13.700 pelaku UMKM mendapat bantuan program ini. Selanjutnyab akan ditambah terus terutama yang ada di desa-desa.

"Ini sangat penting agar mereka pelaku UMKM tetap eksis sehingga pertumbuhan ekonomi masyarakat kembali menggeliat," tutupnya. (Pbm3)

 

 

 

 

 


TAGS :

Komentar