Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Nyoman Satria Terima Kunker DPRD Kota Bogor

Anggota Komisi III DPRD Badung Nyoman Satria menerima kunker DPRD Kota Bogor beberapa hari lalu. (foto/ist)

Badung, PorosBali.com- Anggota DPRD Kabupaten Badung, Nyoman Satria, S.Sos, M.Si, menerima kunjungan kerja anggota DPRD Kota Bogor di Ruang Bapemperda DPRD Kabupaten Badung, beberapa hari lalu. Pada kesempatan tersebut, Nyoman Satria menerima Ketua DPRD Kota Bogor, Dr. H. Atang Trisnanto, S.Hut, M.Si, beserta rombongan Komisi II DPRD Kota Bogor yang berjumlah 15 orang.

Dihubungi Senin (1/4/2024), Nyoman Satria menyatakan kunjungan kerja Komisi II DPRD Kota Bogor ini bertujuan sebagai sarana saling tukar informasi terkait pedoman dan strategi dalam mengembangkan potensi pariwisata, untuk peningkatan pendapatan asli daerah atau PAD, sesuai dengan program kerja Badan Musyawarah DPRD Kota Bogor.

“Langkah-langkah apa yang dilakukan oleh rekan-rekan anggota DPRD Kabupaten Badung. Itu kami sampaikan terkait ekstensifikasi dan intensifikasi terus-menerus didata ulang setiap beberapa bulan sekali dan perubahan update data dan seterusnya,” kata Nyoman Satria.

Selanjutnya, jika ada belum memiliki izin tetap dikenakan pajak, karena pajak daerah sudah sampai Rp 8,5 triliun, yang awalnya pendapatan asli daerah atau PAD berkisar Rp 7,8 triliun. Di luar itu, lanjutnya ada retribusi dan seterusnya.

Baca Juga: Komisi II DPRD Badung Bahas Program Skala Prioritas Pemkab Badung

“Itu saja sih PAD Kabupaten Badung, memang sudah dari sono-nya, kita tinggal melanjutkan saja berupa memperbaiki dan menambah serta memperbaiki lagi, update data lagi,” paparnya.

Oleh karena itu, pihaknya terus melakukan koreksi jangan sampai ada tunggakan pajak kepada wajib pajak itu terlalu banyak. Untuk itu, terus dilakukan tata cara pendekatan-pendekatan, agar mereka tetap bisa eksis, sekaligus kewajiban pajaknya tetap dijalankan, sehingga PAD Badung terus meningkat.

Di samping itu, pihaknya juga melakukan promosi pariwisata keluar negeri. Diharapkan, anggota Dewan minimal sekali dalam setahun diberikan izin, untuk melakukan promosi pariwisata keluar negeri sehingga secara keseluruhan PAD Kabupaten Badung akan terus meningkat.

“Di samping diri sendiri, juga kita bersama eksekutif dan komponen pariwisata terkait juga ikut serta. Terakhir, kita ke Jerman. Itu untuk meningkatkan kunjungan wisatawan. Dengan demikian, banyak wisatawan datang, tentunya PAD meningkat dan juga pajak hotel dan restoran juga meningkat,” pungkasnya.(pbm2)


TAGS :

Komentar