Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Ketua DPRD Badung Putu Parwata Dukung Seni Pewayangan Masuk Sekolah

Ketua DPRD Badung Putu Parwata menerima audiensi Ketua Pepadi Bali Prof. Dr. I Nyoman Sedana, MA bersama pengurus lainnya, umat (26/4/2024). (foto/Ist)

Badung, PorosBali.com- Ketua DPRD Badung Dr. Drs. I Putu Parwata MK, M.M., Jumat (26/4/2024), menerima pengurus dan anggota Persatuan Pedalangan Indonesia atau Pepadi Bali. Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua Pepadi Bali Prof. Dr. I Nyoman Sedana, MA bersama puluhan anggota lainnya, selain sejumlah mahasiswa Jurusan Pedalangan di Institut Seni Indonesia atau ISI Bali.

Usai audiensi, Putu Parwata mengaku kaget, bangga dan apresiasi kepada anak-anak mahasiswa yang bisa menjiwai pewayangan. Pepadi Bali menyatakan keinginannya untuk melakukan pertunjukan pewayangan di Kabupaten Badung dan seni pewayangan masuk sekolah. “Ini luar biasa,” tegas politisi PDI Perjuangan Dapil Dalung, Kuta Utara tersebut.

Parwata pun memberikan dukungan penuh kepada Pepadi Bali untuk menghidupkan lagi seni pewayangan ini. “Anak-anak sekarang ini belum tentu mengerti tentang wayang. Cerita-cerita lewat pewayangan belum pernah mereka dengar,” tegas Sekretaris DPC PDI Perjuangan Badung tersebut.

Hal ini, ungkapnya, karena anak-anak dominan dibingkai dengan teknologi digital terutama lewat gadget atau HP. Mereka belum bisa menjiwai apa sesungguhnya roh seni dalam pewayangan itu. Untuk itu, dia mendorong Pepadi dan anak-anak ISI Bali melakukan sosialisasi dan pertunjukan karena bisa menjadi suatu pengedukasian akan tumbuh satu ideologi bahwa tradisi atau budaya itu bisa dilestarikan lewat pewayangan.

Baca Juga:  Sekda Adi Arnawa Buka  Acara Bimtek BPD se-Kabupaten Badung tahun 2024

Di pewayangan itu, ujar Parwata, timbul ide-ide, filsafat-filsafat kebenaran, filsafat hidup dan lain-lainnya. Banyak yang bisa dikaji dari pelajaran pewayangan ini. Pihaknya dorong supaya pewayangan ini bisa masuk sekolah ada pertunjukan wayang secara reguler atau event tetap di Puspem. Parwata pun berjanji akan membantu perlengkapan maupun alat dan kebutuhan lainnya.

Di bagian lain, Ketua Pepadi Bali Prof. Dr. I Nyoman Sedana, MA menyatakan terima kasih kepada Ketua DPRD Badung karena siap mendukung acara pelantikan Pepadi Bali. Pelantikan ini akan dihadiri asosiasi pedalangan dunia serta pihak-pihak terkait lainnya. “Pelantikan pengurus Pepadi Bali akan dilakukan Pepadi Pusat,” tegasnya.

Terkait wayang, dia menyatakan ini merupakan fondasi karena merupakan kesenian tertua dan masih tetap ada. Pada tahun 2023, UNESCO mendeklarasikan wayang sebagai karya agung budaya dunia. Wayang itu punya seni ripta, seni cipta konseptual, seni filsafat, selain seni pertunjukan dan seni rupa.

Ditanya kemungkinan seni pertunjukan wayang akan ditinggal masyarakat, Prof. Sedana menyatakan kekhawatiran itu ada, tetapi pihaknya sudah punya solusi. “Kami optimis seni pewayangan tetap lestari dan diminati sepanjang dibarengi inovasi,” tegas dosen di ISI Bali tersebut. (pbm2)


TAGS :

Komentar