Pertamina Dukung Bali Menuju Pariwisata Ramah Lingkungan
Denpasar, Porosbali.com- Pandemi Covid-19 yang merebak sejak Maret lalu itu telah meredupkan perekonomian industri pariwisata Bali. Untuk memulihkan itu, Pemprov Bali telah mempersiapkan berbagai rencana terkait pariwisata era baru sesuai protokol kesehatan. Tak hanya itu, Pemprov Bali juga merancang pariwisata Bali yang ramah lingkungan, bebas kantong plastik dan udara bersih rendah emisi.
Terkait hal itu, dukungan pun diberikan oleh BUMN PT Pertamina melalui program pemanfaatan energi ramah lingkungan. Hal ini terungkap saat Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) menerima audiensi PT Pertamina Wilayah Bali, belum lama ini, di Denpasar.
"Potensi Bali menjadi destinasi ramah lingkungan sangat besar. Sebelumnya Bali sudah berhasil menerapkan Program Bebas Kantong Plastik. Regulasinya berupa Pergub juga sudah ditetapkan," ujar Cok Ace. Ia kemudian berharap momentum ini dapat didukung oleh seluruh perusahaan yang beroperasi di wilayah Bali.
Sementara Region Manager Sales Retail Region V PT Pertamina, I Ketut Permadi Aryakumara menyatakan kesiapannya untuk mengambil peran aktif dalam mendukung rencana Pemprov Bali tersebut.
"Kami akan menyiapkan program agar masyarakat dapat merasakan dampak positif penggunaan BBM yang lebih ramah lingkungan, sejalan dengan rencana Pemprov Bali agar dapat mengedukasi dan mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan melalui pengurangan emisi gas karbon," janjinya.
Ditambahkannya, momentum Upacara Pamahayu Jagat yang akan dilaksanakan pada Purnama Kasa pada Minggu (5/7) diharapkannya akan menjadi titik tolak penerapan kehidupan era baru masyarakat Bali saat menghadapi pandemi Covid-19.
"Sebagai hari baik dalam adat masyarakat Bali, saya harapkan ini merupakan momentum untuk menjadi lebih baik lagi, dalam segala aspek. Termasuk yang utama adalah lebih menghargai dan memberikan lebih bagi lingkungan yang menjadi daya tarik destinasi tersendiri bagi Bali dan penghidupan masyarakatnya," harapnya. (Pbm1)
Komentar